RSS

PEMULUNG

Dalam debur ombak yg mengkoyak"kan batu karang,,,,
kau merunduk mengkorek" sampah d jln
tak sdikitpun terbersit dlm pikiranmu tuk brpkir tntg masa depan....
hidup adalah impian terbesar yg ada dlm benakkmu, meski tak prnh bermimmpi tntg kebahagiaan...
saat sang mentari mulai terlelap, saat smua org berdiam ddri dlm pikiran msing", kao tetap, mengkorek mncari sampah jembatan hidupmu...
bau yg menyeruak itu, punggu yg skit itu, kaki yg lelah itu, hanyalah jd teman perjalannmu,....

Luluh lantah berjalan tertatih, tak sebutir keluhan yg kau toreh.....
Tak ada rasa menyesal krn takdirmu sprti ini,...
tatap nanar matamu saat menatap sebayamu bermain, aakh ituu hanyalah permainan,
n aku disini hidup bkn utk bermain".....

terik mntari, dinginnya hujan, tak mmbuatmu suruut tuk trus mengkorek...
taj hanya smpah yg kau korek, namun arti hidup sbnrnya, lelah letih, perih maniznya hidup tlah
kau temukan dlm tumpukan sampah" penyambung hidupmu.....
pikiranmu melambung tinggi saat bayang" hidup mu akan terganti...

benih" semangat yg kau bangun, tak hanya mnjdi tiang penyambung dlm setiap torehan jalan kehidupan...
semangat itu, karung itu, bambu itu, adalah senjata tuk menentang kejamnya arus kehidupan....
samar" suara ejekan itu semakkin mmbuat tegar hatimmu,
semakin mmbangkitkanmu, bhwa kau akn berhasil dg sgla upaya yg kau ukir pd masa ini

hembusan keputus asaan sll saja kau pias dg senyum sumbangmu....
dengan luka d hati, mmbekasakn ketegaran dlm stiap guncangan hidup...
skg kau disini, berada disini, walau sesal tetap bertahan...
sebesar apapun goncangan itu, kau akan tetap disitu berdiri dg kedua kakimu sendiri.....

tak resahkah kalian? tak ibakah kalian?
yg seakan menelanjangi jiwa" muda yg rapuh, yg gagal n bertahan d pinggir jalan??
mampukah jiwa kalian sprti mereak? yg brpikir hanya utk brtahan hidup,
tanpa brpikir tntg keduniawian walau sll bergejolak

mata kalian melihat
telinga kalian mendengar
hanya saja hati kalian beku,
berpura" tak mlihat
brpura" tak mendengar
agar hidup kalian tak terganggu oleh bau busuk mereka??

bau wangi kalian tak seberharga kringat" pekerja keras mreka
yg hnya mw duduk d blkang meja, tnpa mncoba mngrti tntg keadaan yg ada
senyum licik kaliann trus saja tersungging
saat berpura" bertopeng mmliki jiwa sosial,
yg hanayalah mnjadi kedok penutup ketakutak akn hilangx duniawi klian

wahaaiii kalian, buka mata, buka telinga, buka hati
cb lihat...
cb dengar...
cb rasakan, bhwa hidup mereka adlh cermin bagi kita....
jangan hanya tersenyum saat mereka sapa,
jangan hanya menolak saat mreaka memninta
bopong mreka, topang mreka, papah mreka..
agar merasakn hidup yg indah, meskki dlm kurun wktu yg sekejap...
namun, percayalah, doa" mereka akan sll menyertai kalian yg bersedia tuk tdk brpura buta dan tuli..
doa mereka, kaan sll menggema dlm stiap langkah hidup kita,...
pedulikan mreka, n masamu tak hanya tersisa pahit, namun wangi surga yg kau raih.
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar